Ini Penjelasan Twitter terkait pemblokiran

Jurnalindo.com, – Twitter akhirnya memberikan jawaban kepada pengguna terkait tidak dapat diaksesnya platform media sosial tersebut di aplikasi pihak ketiga.

Hari ini TechCrunch melaporkan bahwa Jumat lalu pengguna aplikasi pihak ketiga seperti Tweetbot, Twitterrific, dan Echofon melakukan protes karena mereka tidak dapat mengakses akun mereka melalui aplikasi.

Pada awalnya, itu tampak seperti bug di API Twitter, dan detail baru menunjukkan bahwa perusahaan sengaja membatasi akses ke aplikasi pihak ketiga.

Baca Juga: Pagi ini, Twitter sempat mengalami down

Selama beberapa hari, Twitter tidak membicarakannya. Namun, menurut laporan dari GSM Arena, kemarin mereka mengkonfirmasi mengapa hal ini terjadi.

Menurut Tweet dari @TwitterDev, platform tersebut sekarang telah menerapkan “aturan API lama” yang menyebabkan Twitter merusak aplikasi API pihak ketiga ini.

“Twitter sedang menegakkan aturan API yang sudah lama berdiri. Ini mungkin menyebabkan sejumlah aplikasi tidak bekerja,” tulis akun @TwitterDev.

Di sisi lain, co-creator Tweetbot Paul Haddad mengaku belum mendengar kabar dari pihak Twitter terkait aturan tersebut.

Baca Juga: Warga Yang Terjebak Di Karimunjawa Karena Cuaca Buruk Curhat di Twitter

“Kami masih belum mendengar apa-apa dari siapa pun di Twitter. Jika ada aturan yang tanpa sadar telah kami langgar selama 10 tahun terakhir, kami ingin tahu apa itu sehingga, jika mungkin, kita dapat mematuhinya,” kata Paul.

Sejak mengambil alih Twitter, Elon Musk memimpin dengan menerapkan perubahan drastis dalam beberapa bulan terakhir. Sejak itu, Twitter pun diketahui memberlakukan PHK besar-besaran hingga Twitter Blue diluncurkan kembali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *